Tritih Wetam, 24-25 Mei 2024 – Desa Tritih Wetan menyelenggarakan rangkaian acara pengajian, doa bersama, dan tasyakuran desa dalam rangka memperingati hari jadi Desa Tritih Wetan. Acara ini berlangsung selama dua hari, dimulai pada Jumat malam, 24 Mei 2024, dan berlanjut hingga Sabtu, 25 Mei 2024. Seluruh rangkaian acara dipusatkan di Lapangan Gelora Jaya, Desa Tritih Wetan, Kecamatan Jeruklegi, Kabupaten Cilacap.
Pada Jumat malam, 24 Mei 2024, pukul 20.00 WIB, acara diawali dengan pengajian dan doa bersama yang dihadiri oleh ratusan warga desa. Pengajian ini dipimpin oleh KH. Basuki Rahmat dari CIlacap, yang memberikan tausiyah mengenai pentingnya kebersamaan dan syukur dalam kehidupan bermasyarakat. Doa bersama dipanjatkan untuk memohon keberkahan dan keselamatan bagi seluruh warga Desa Tritih Wetan.
Keesokan harinya, Sabtu, 25 Mei 2024, acara dilanjutkan dengan kegiatan potong tumpeng dan makan bersama warga yang dimulai pukul 10.00 WIB. PJ. Kepala Desa Tritih Wetan, Bapak Syihab Alfaritsi, S.Sos., M.A.P, memimpin prosesi potong tumpeng sebagai simbol rasa syukur atas segala pencapaian dan kebersamaan warga desa. “Acara ini adalah bentuk rasa syukur kita atas segala nikmat yang telah diberikan Allah SWT kepada kita semua. Semoga Desa Tritih Wetan terus maju dan sejahtera,” ujar Bapak Ahmad.
Seluruh warga yang hadir turut menikmati hidangan tumpeng dan makanan tradisional yang sudah dibawa dari rumah maupun yang telah disiapkan oleh panitia. Acara makan bersama ini berlangsung dalam suasana penuh keakraban dan kekeluargaan, menunjukkan semangat gotong royong dan kebersamaan yang kuat di antara warga.
Pada malam harinya, Sabtu, 25 Mei 2024, pukul 20.00 WIB, digelar pagelaran wayang kulit sebagai puncak acara tasyakuran desa. Pagelaran wayang kulit ini dibawakan oleh dalang, Ki Sugiyono, yang menampilkan lakon “Wahyu Sekar Tunjung Seto”. Pagelaran ini tidak hanya menghibur, tetapi juga sarat dengan pesan moral dan nilai-nilai kebijaksanaan yang relevan bagi kehidupan masyarakat. Selain itu, PJ. Bupati Cilacap, Bapak Awaluddin Muuri, A.P., M.M beseta Kepala Dispermades Kabupaten Cilacap, Bapak BIntang Dwi Cahyono, A.p., M.M juga turut menghadiri Pagelaran Wayang Kulit di Desa Tritih Wetan ini.
Warga desa dari berbagai kalangan turut hadir dan menyaksikan pagelaran wayang kulit ini dengan antusias. Pagelaran berlangsung meriah dan mendapatkan apresiasi tinggi dari para penonton. “Pagelaran wayang kulit ini selain sebagai hiburan juga menjadi media untuk melestarikan budaya kita. Semoga acara seperti ini bisa terus dilaksanakan di masa depan,” kata salah satu warga, Ibu Rina Saraswati, SS.
Rangkaian acara tasyakuran Desa Tritih Wetan ini berlangsung sukses dan mendapat sambutan hangat dari seluruh warga. PJ. Kepala Desa Tritih Wetan berharap kegiatan seperti ini dapat terus mempererat tali silaturahmi antarwarga dan menjadi momentum untuk bersama-sama membangun desa yang lebih baik.
Dengan adanya acara tasyakuran ini, Desa Tritih Wetan diharapkan dapat terus menjaga nilai-nilai kebersamaan, gotong royong, dan rasa syukur dalam kehidupan sehari-hari, serta terus melestarikan budaya dan tradisi yang menjadi warisan leluhur.
